Langsung ke konten utama

Postingan

Sebuah Coretan Asal-Asalan : Penyesalan (Fictional Story)

Banyak orang bilang kalo kesempatan ga dateng dua kali, dulu gua kira itu cuma bullshit  belaka. Setelah gua udah lumayan dewasa untuk tau dan menghargai apa itu kesempatan, baru gua tau bahwa memang beneran ga ada yang namanya kesempatan kedua. By the way , gua Danny seorang bocah kelahiran Medan 1998. Awal dari cerita ini ketika gua lagi main twitter . Gua inget banget waktu itu gua masih smp dan gua belum tau apa apa tentang namanya kesempatan, cinta, dan penyesalan. Nah waktu itu ada salah satu tweet dari teman gua ini yang gua timpalin atau istilahnya gua bales lah kan, niat gua waktu itu cuma seneng-seneng aja dan itung itung komunikasi biar ga dikira sombong. Respon dia waktu itu sangat amat friendly  menurut gua, which is  gua gapernah ngira bahwa dia seramah itu. Akhirnya kita bales balesan tweet terus dan waktu itu gua sangat excited  sekali, sebagai catatan gua dari kecil susah cocok sama orang dan itu alasan kenapa teman gua sedikit. Hal itu terus lanjut dan lanjut sampa
Postingan terbaru

Sebuah Coretan Asal-Asalan : Ujian Nasional dihapus? Pengurangan MaPel? Penting gak sih? (Thoughts)

Ya, sesuai judul kita akan membahas soal sekolah. UN mungkin bisa jadi menjadi penderitaan akhir murid-murid sekolah, termasuk juga saya. Menurut beberapa orang, UN itu tidak perlu? Mengapa? Katanya sih karna kasian kalau melihat siswa yang tidak lulus karna pensil atau blablabla. Ada juga yang bilang UN diganti essay, memang cukup bagus, tetapi pelaksaan dan pendistribusian soal menjadi repot! Ada juga yang bilang pertanyaan lisan, apalagi itu repot sekali. Dan satu lagi, PENGURANGAN MATA PELAJARAN! Katanya mereka sih biar siswa/siswi lebih fokus terhadap keahliannya. Tapi menurut saya sih pengurangan mapel sama saja mengurangi kemampuan siswa! Setuju? Alasannya siswa hanya terfokus terhadap keahliannya, lalu yang lainnya? Kita ambil contoh misalnya saya memiliki kemampuan seni, lalu saya tidak harus belajar eksakta lagi? Menurut saya itu hanyalah pembodohan  murid, murid belum pintar kok dibodohin begitu? Haha..Sekian dulu, semoga berguna! ^_^